Pencegahan Dan Pengendalian Infeksi.pdf 2h4t55

BY HENDRIKA DHAWE AMK IPCN

LATAR BELAKANG  Pasien, pengunjung, dan petugas kesehatan di RS berisiko

terkontaminasi penyakit/ infeksi (HAIs)

 Healthcare Associated Infections ( HAIS ) / menggantikan

istilah Nosocomial Infections dapat dicegah dan dikendalikan dengan menerapkan Program Pencegahan dan Pengendalian Infeksi yang baik dan benar

 Infeksi Rumah Sakit (HAI= Hospital Acquired Infection)/

Healthcare Associated Infections ( HAIs), merupakan infeksi yang berkaitan/ berhubungan dengan pelayanan kesehatan

 Masih merupakan masalah di pelayanan kesehatan dan

perlu mendapatkan perhatian

TUJUAN SESI  Peserta mengetahui Program PPI  Peserta mengetahui apa itu Kewaspadaan Isolasi ( isolation precautions )

 Peserta mampu membedakan kewaspadaan standar dan kewaspadaan berdasarkan tramsmisi  Peserta mampu melakukan Cuci tangan

 Peserta mampu melakukan cara batuk dan bersin yang benar ( Hygiene respirasi/etika batuk dan atau bersin )

PROGRAM PPI ( Standar PPI.4.)

Kewaspadaan Isolasi

KESEHATAN KARYAWAN

PENCEGAHAN INFEKSI

SURVEILENS

PROGRAM PPI

KEBIJAKAN PENGGUNAAN ANTIMIKROBA

PENDIDIKAN DAN LATIHAN

FOKUS PROGRAM(1).(Standar PPI.5.) Infeksi Luka Operasi NEW EMERGING / RE EMERGING Pola mikroorganisme & Pola antimikroba

Infeksi Saluran Kemih

SURVEILENS

Pneumonia/VAP

Infeksi Aliran Darah Primer PENYAKIT & ORGANISME YANG SIGNIFIKAN SECARA EPIDEMIOLOGIS, MULTIDRUG RESISTEN, VIRULENSI INFEKSI YANG TINGGI

FOKUS PROGRAM (2). Standar PPI 7.1 Kebijakan single use ke re-use harus konsisten dengan peraturan dan perundangan nasional dan standar profesi termasuk identifikasi terhadap: a. peralatan dan bahan/material yang tidak pernah bisa di reuse; b. jumlah maksimum reuse khususnya untuk setiap peralatan dan bahan/material yang di reuse; c. tipe pemakaian dan keretakan, antara lain yang mengindikasikan bahwa peralatan tidak bisa di reuse; d. proses pembersihan untuk setiap peralatan yang dimulai segera sesudah digunakan dan diikuti dengan protokol yang jelas; dan e. proses untuk pengumpulan, analisis, dan penggunaan dari data pencegahan dan pengendalian infeksi yang terkait dengan peralatan dan material yang direuse

FOKUS PROGRAM (3).  Standar PPI 7.1  Terdapat kebijakan dan prosedur yang

mengidentifikasi proses untuk mengelola persediaan yang sudah kadaluarsa

FOKUS PROGRAM (3) Standar PPI 7.5. Rumah sakit mengurangi risiko infeksi di fasilitas selama demolisi/pembongkaran, pembangunan dan renovasi. 1. Rumah sakit menggunakan kriteria risiko untuk

menilai dampak renovasi atau pembangunan (kontruksi) baru. 2. Risiko dan dampak renovasi atau kontruksi terhadap kualitas udara dan kegiatan pencegahan dan pengendalian infeksi dinilai dan dikelola.

FOKUS PROGRAM Standar PPI.10 ( INTEGRASI PROGRAM )

 Proses pengendalian dan pencegahan infeksi

diintegrasikan dengan keseluruhan program rumah sakit dalam peningkatan mutu dan keselamatan pasien

Kewaspadaan Isolasi

( isolation precautions ) kombinasi

 Standard Precautions /Kewaspadaan Standar (PPI

7.1.) gabungan dari Universal Precautions/Kewaspadaan Universal Body Substance Isolation/Isolasi duh tubuh : berlaku untuk semua pasien , setiap waktu dan di semua fasilitas yankes  Transmission-based precautions/ Kewaspadaan berbasis

transmisi

( KEWASPADAAN STANDAR ) DITERAPKAN PADA SEMUA KLIEN/PASIEN/ORANG YANG DATANG KE RUMAH SAKIT TANPA MEMANDANG STATUS INFEKSI KOMPONEN UTAMANYA :  Kebersihan tangan / Hand hygiene (PPI.9)  Etika Batuk dan atau bersin (PPI.9)  Praktek menyuntik yang aman (PPI 7.)  Prosedur LumbalPungsi (PPI 7.)  Penggunaan alat pelindung diri (PPI.8 )  Pengelolaan alat kesehatan bekas pakai (PPI 7.1.)  Sterilisasi (PPI 7.1.)  Pengelolaan benda tajam (PPI 7.3. )  Pengelolaan sampah medis (PPI 7.2 )  Pengelolaan linen (PPI 7.1.)  Sanitasi lingkungan RS (PPI 7.)  Pengelolaan makanan/ minuman (PPI 7.4.)  Pemeliharaan alat: AC, mesin sterilisasi, dll (PPI 7.)

Apasaja yang di survey (Sistem tracer )  Sarana dan prasarana cuci tangan serta promosi    

kebersihan kesehatan tangan di seluruh RS APD dan penggunaannya Pemilahan sampah Sharp countanair Unit Keperawatan ( Ruang Isolasi )

    

Unit Pengelolaan linen Unit Sanitasi lingkungan RS Unit Pengelolaan makanan/ minuman Unit CSSD Unit Farmasi

Siapa saja yang terlibat  Dokter  Perawat  Semua staf RS

 Semua pimpinan RS dari pimpinan unit sampai

pimpinan tinggi

DOKUMEN YANG DIBUTUHKAN PEDOMAN , KEBIJAKAN,PROGRAM, SPO serta HASIL MONITORING :  Pencagahan dan Pengendalian Infeksi  Sanitasi ( pengelolaan limbah )  Laundry ( pengelolaan linen bersih dan linen kotor )  Houskeeping ( pengelolaan kebersihan lingkungan RS )  CSSD ( pengelolaan alat kesehatan bekas pakai dan sterilisasi )  Gizi ( pengelolaan makanan dan minuman )  Maintanance building(renovasi dan konstruksi bangunan )  Maintanance medical ( pemeliharaan dan kalibrasi alat kesehatan )  Proses re use  Proses pengelolaan persediaan yang kadaluarsa