STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
(SOP) (PERINATOLOGI)
DISUSUN OLEH :
SMF RADIOLOGI
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KOTA TASIKMALAYA 2007
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
(SOP) SMF RADIOLOGI RSUD KOTA TASIKMALAYA
DITETAPKAN DI : TASIKMALAYA PADA TANGGAL : OKTOBER 2007 DIREKTUR RSUD KOTA TASIKMALAYA
dr. H. WASISTO HIDAYAT, M.Kes NIP. 140129431
SAMBUTAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KOTA TASIKMALAYA
Assalamu’alaikum Wr.Wb Dengan diterbitkannya buku pedoman Standar Operasional Prosedur (SOP) Staf
Medis
Tasikmalaya
Fungsional ini,
(SMF)
merupakan
Radiologi
Rumah
langkah
maju
Sakit
yang
Umum
dicapai
Daerah dalam
Kota upaya
meningkatkan pelayanan medis di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya khususnya yang berkaitan dengan Radiolgi. Buku ini dapat digunakan dalam penatalaksanaan Radiologi agar pelayanan yang
diberikan
dapat
dipertanggungjawabkan.
Buku
ini
juga
akan
dapat
menerapkan standar medis profesionalnya, agar dapat benar-benar menjaga mutu pelayanan, oleh karena pelayanan bermutu menjadi prasyarat bila ingin benarbenar menghasilkan pelayanan yang efisien dan efektif. Kita menyadari bahwa buku ini masih belum sempurna, meskipun demikian setidaknya dapat digunakan sebagai acuan dan diharapkan pada masa yang akan datang buku ini dapat diperbaiki secara berkala dan dikembangkan sesuai dengan teknologi dan kondisi pelaksanaannya.
Tasikmalaya, Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya
dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
SAMBUTAN KETUA KOMITE MEDIK RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KOTA TASIKMALAYA
Assalamu’alaikum Wr.Wb Segala puji dan syukur kita persembahkan kehadirat Allah Tuhan Yang Maha Pengasih, alhamdulillah akhirnya buku Standar Operasional Prosedur (SOP) sebagai pedoman terapi Radiologi Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya dapat diterbitkan. Dengan terbitnya buku standar pelayanan ini, berarti Komite Medik pada umumnya dan Staf Medik Fungsional (SMF) Radiologi khususnya, telah maju selangkah dalam meningkatkan mutu pelayanan terhadap pasien. Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada SMF Radiologi dengan ketekunan dan kerjasamanya serta kendala yang dihadapi dalam menyusun sampai terbitnya buku pedoman ini. Semoga buku ini dapat dipakai sebagai pedoman bagi dokter Spesialis Radiologi dan Radiografer yang bekerja di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya dalam penanggulangan pelbagai penyakit. Kita menyadari bahwa Pelayanan Radiologi itu dinamis sesuai dengan perkembangan Ilmu Pengetahuan, maka tidak tertutup kemungkinan terjadi perobahan di kemudian hari. Akhir kata, tidak ada gading yang tidak retak dan tak ada manusia yang sempurna. Atas segala keterbatasan mohon dimaklumi, segala saran dan masukan menjadi pertimbangan kami bersama. Wabillahi taufik walhidayah Wassalamu’alaikum Wr.Wb.
Tasikmalaya, Oktober 2007 Ketua Komite Medik Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya
dr. Azwardi Karani., SpRM NIP. 140113647
SAMBUTAN KEPALA SMF RADIOLOGI
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KOTA TASIKMALAYA
Assalamu’alaikum Wr.Wb Puji syukur Kehadirat Alloh SWT bahwa buku Standar Operasional Prosedur (SOP) SMF Radiologi Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya dapat terselesaikan berkat kerjasama seluruh anggota SMF Radiologi. Buku ini disadur dari Buku Pedoman Terapi Radiologi RSHS Bandung yang disesuaikan dengan kondisi SDM dan Penunjang Medis lainnya. Kami sadar bahwa buku ini belum dapat diterapkan seutuhnya mengingat sudah banyak hal yang perlu diperbaiki dalam pelayanan kesehatan khususnya pelayanan Radiologi di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya. Namun kami selalu optimis, mudahmudahan dengan terus berbenah diri buku Standar Operasional Prosedur ini bisa diterapkan dengan sebaik-baiknya. Buku ini diharapkan dapat digunakan sebagai acuan bagi dokter Spesialis Radiologi dan Radiografer yang bekerja di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya. Kami juga mengharapkan kritik dan saran dari para teman sejawat yang lain dengan harapan buku ini lebih sempurna lagi.
Tasikmalaya, Oktober 2007 Kepala SMF Radiologi Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya
dr. Wahyu Rinto Regowo, SpRad NIP. 140150396
DAFTAR ISI
Daftar Isi Sambutan Direktur RSUD Kota Tasikmalaya Sambutan Ketua Komite Medik RSUD Kota Tasikmalaya Sambutan Ketua SMF Radiologi RSUD Kota Tasikmalaya Standar Operasional Prosedur SMF Radiologi RSUD Kota Tasikmalaya 1. FOTO THORAX PA 2. FOTO OSSA MANUS LATERAL 3. FOTO OSSA MANUS OBLIQUE POSTERIOR 4. FOTO OSSA MANUS PA 5. FOTO HUMERUS LATERAL 6. FOTO HUMERUS AP 7. FOTO SENDI SIKU/ELBOW T LATERAL 8. FOTO SENDI SIKU/ELBOW T AP 9. FOTO OSSA ANTEBRACHI LATERAL 10.
FOTO OSSA ANTEBRACHI AP
11.
FOTO OSSA CRURIS AP
12.
FOTO OSSA PEDIS DORSO PLANTAR OBLIQUE
13.
FOTO OSSA PEDIS DORSO PLANTAR
14.
FOTO CLAVICULA
15.
FOTO CRANIUM AP
16.
FOTO PELVIS
17.
FOTO FEMUR LATERAL
18.
FOTO OS FEMUR AP
19.
FOTO OSSA CRURIS LATERAL
20.
FOTO PROYEKSI STENVER’S
21.
FOTO PROYEKSI SCHULLER’S
22.
FOTO PROYEKSI FACE BONE LATERAL
23.
FOTO PROYEKSI WATER’S POSITION
24.
FOTO CRANIUM PROYEKSI TOWNE’S
25.
FOTO CRANIUM LATERAL
26.
FOTO VERTEBRA THORACAL AP
27.
FOTO VERTEBRA CERVICAL LATERAL
28.
FOTO VERTEBRA CERVICAL AP
29.
FOTO BASIS CRANII
30.
FOTO VERTEBRA LUMBAL AP
31.
FOTO VERTEBRA THORACAL OBLIQUE
32.
FOTO VERTEBRA THORACAL LATERAL
33.
FOTO VERTEBRA LUMBO SACRAL LATERAL
34.
FOTO VERTEBRA LUMBO SACRAL AP
35.
FOTO VERTEBRA LUMBAL OBLIQUE
36.
FOTO VERTEBRA LUMBAL LATERAL
37.
FOTO THORAX LATERAL
38.
FOTO POLOS ABDOMEN
39.
FOTO ABDOMEN TEGAK
40.
FOTO ABDOMEN LEFT LATERAL DECUBITUS
41.
FOTO KEPALA KASUS DARURAT MEDIK
42.
FOTO TRAUMA VERTEBRA
43.
FOTO TRAUMA THORAX
44.
FOTO TRAUMA TRACTUS URINARIUS
45.
FOTO TRAUMA ORBITA
46.
FOTO CORPUS ALIENUM
47.
FOTO ATRESIA ANI
48.
FOTO OESOPAGUS MAG DOUDENUM (OMD)
49.
FOTO COLON IN LOOP
50.
FOTO IVP
51.
FOTO HYSTEROSALPHINGOGRAFI (HSG)
52.
FOTO URETHRO CYSTOGRAFI
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya Standar Operasional
FOTO THORAX PA No. Dokumen
Tanggal Terbit
No. Revisi
Halaman 1/1 Ditetapkan
Direktur Prosedur Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk mengetahui kelainan pada rongga dan dinding
Ruang Lingkup Uraian Umum
thorax -Foto Thorax
adalah
teknik
pemeriksaan
imejing
Radiodiagnostik rongga Thorax menggunakan teknik radiografi tanpa media kontras dengan pesawat sinar – x Prosedur
Diagnostik. - Persiapan pesawat sinar – x, kaset film rontgen, market R/L, perlengkapan proteksi radiasi untuk -
pasien dan pekerja radiasi. Lepaskan segala accessories dan logam yang
-
menempel pada obyek pemeriksaan. Posisi pasien tegak berdiri menghadap kaset. MSP berada pada pertengahan kaset, kepala agak menengadah, kedua extremitas atas endorotasi
-
serta siku fleksi. Dorsum manus menempel pada Crista Illiaca. Kedua bahu sejajar, kedua siku ditarik kedepan
-
mendekati kaset. Tepi atas kaset + 5 cm di atas bahu. Central Ray tegak lurus terhadap kaset. Central Point pada MSP setinggi Vertebra thorakal
-
VII. Expose dilakukan saat Inspirasi dan tahan nafas.
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO OSSA MANUS LATERAL No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1 Ditetapkan Direktur
Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk mengetahui kelainan pada sistema tulang, sendi
Ruang Lingkup Uraian Umum
dan otot pada Ossa Manus. -Foto Ossa Manus adalah pemeriksaan imejing Radiodiagnostik Ossa Manus dengan menggunakan teknik radiografi tanpa media kontras menggunakan
Prosedur
pesawat sinar – x Diagnostik. - Persiapan pesawat sinar – x, kaset film rontgen, marker R/L, perlengkapan proteksi radiasi untuk -
pasien dan pekerja radiasi. Lepaskan segala accessories yang menempel
-
pada obyek pemeriksaan. Pasien duduk menyamping pada meja
-
pemeriksaan. Kaset diletakkan diatas meja pemeriksaan. Telapak tangan sisi ulna menempel pada kaset, vertikal terhadap kaset, jari-jari tangan merapat
-
dengan posisi fleksi. Central Ray vertikal tegak lurus. Central point pada metacarpophalangeal t digiti II.
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO OSSA MANUS OBLIQUE POSTERIOR No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1 Ditetapkan Direktur
Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk m engetahui kelainan pada sistema tulang,
Ruang Lingkup Uraian Umum
sendi, dan otot pada Ossa Manus. -Foto Ossa Manus adalah pemeriksaan
imejing
Radiodiagnostik Ossa Manus dengan menggunakan teknik radiografi tanpa media kontras menggunakan Prosedur
pesawat sinar – x Diagnostik. - Persiapan pesawat sinar – x, kaset film rontgen, marker R/L, perlengkapan proteksi radiasi untuk -
pasien dan pekerja radiasi. Lepaskan segala accessories yang menempel
-
pada obyek pemeriksaan. Pasien duduk menyamping
-
pemeriksaan. Kaset diletakkan di atas meja pemeriksaan. Tangan yang akan diperiksa diletakkan diatas
-
kaset bagian tengah. Sisi ulna jari kelingking menempel pada kaset,
pada
meje
telapak tangan endorotasi 450 terhadap kaset, jari tangan yang lain diatur renggang dengan masing-masing -
ujung
jari
menempel
pada
permukaan kaset. Central Ray vertikal tegak lurus. Central point pada m etacarpophalangeal t digiti II.
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO OSSA MANUS PA No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1 Ditetapkan Direktur
Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk mengetahui kelainan pada sistema tulang,
Ruang Lingkup Uraian Umum
sendi, dan otot pada Ossa Manus. -Foto Ossa Manus adalah pemeriksaan
imejing
Radiodiagnostik Ossa Manus dengan menggunakan teknik radiografi tanpa media kontras menggunakan Prosedur
pesawat sinar – x Diagnostik. - Persiapan pesawat sinar – x, kaset film rontgen, marker
R/L,
perlengkapan
proteksi
radiasi
-
untuk pasien dan pekerja radiasi. Lepaskan segala accessories yang menempel
-
pada obyek pemeriksaan. Pasien duduk menyamping
-
pemeriksaan. Kaset diletakkan diatas meja pemeriksaan. Tangan yang akan diperiksa diletakkan diatas
-
kaset bagian tengah. Telapak tangan menempel pada kaset dan jari-
-
jari tangan lurus. Central Ray vertikal tegak lurus. Central Point pada metacarpal III.
pada
meja
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO HUMERUS LATERAL No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1 Ditetapkan Direktur
Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk mengetahui kelainan pada sistema tulang,
Ruang Lingkup Uraian Umum
sendi, dan otot pada daerah Humerus. -Foto Humerus adalah pemeriksaan
imejing
Radiodiagnostik Os Humerus dengan menggunakan teknik radiografi tanpa media kontras menggunakan Prosedur
pesawat sinar – x Diagnostik. - Persiapan pesawat sinar – x, kaset film rontgen, marker R/L, perlengkapan proteksi radiasi untuk -
pasien dan pekerja radiasi. Lepaskan segala accessories yang menempel
-
pada obyek pemeriksaan. Pasien berbaring supine. Kaset diletakkan diatas meja pemeriksaan. Lengan atas dan lengan bawah lurus. Lengan atas diletakkan memanjang di tengah kaset,
endorotasi
dan
telapak
tangan
menghadap ke Medial. Sendi siku dan sendi bahu -
masuk dalam lapangan penyinaran. Central Ray Vertikal tegak lurus. Central Point pada pertengahan os Humerus.
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO HUMERUS AP No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1 Ditetapkan Direktur
Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk mengetahui kelainan pada sistema tulang, sendi,
Ruang lingkup Uraian Umum
dan otot pada daerah Humerus. -Foto Humerus adalah pemeriksaan imejing Radiodiagnostik Os Humerus dengan menggunakan teknik radiografi tanpa
Prosedur
media kontras menggunakan pesawat sinar – x Diagnostik. - Persiapan pesawat sinar – x, kaset film rontgen, marker R/L, perlengkapan proteksi radiasi untuk -
pasien dan pekerja radiasi. Lepaskan segala accessories yang menempel pada
-
obyek pemeriksaan. Pasien berbaring supine. Kaset diletakkan diatas meja pemeriksaan. Lengan atas dan lengan bawah lurus, sedikikt
-
abduksi dan diposisikan supine. Lengan atas diletakkan memanjang di tengah kaset, sendi siku dan sendi bahu masuk dalam lapangan
-
penyinaran. Central Ray Vertikal tegak lurus. Central Point pada pertengahan os Humerus.
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO SENDI SIKU/ELBOW T LATERAL No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1 Ditetapkan Direktur
Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk mengetahui kelainan pada sistema tulang,
Ruang Lingkup Uraian Umum
sendi, dan otot pada daerah Elbow t. -Foto Elbow t adalah pemeriksaan
imejing
Radiodiagnostik sendi siku dengan menggunakan teknik radiografi tanpa media kontras menggunakan Prosedur
pesawat sinar – x Diagnostik. - Persiapan pesawat sinar – x, kaset film rontgen, marker
R/L,
perlengkapan
proteksi
radiasi
-
untuk pasien dan pekerja radiasi. Lepaskan segala accessories yang menempel
-
pada obyek pemeriksaan. Pasien duduk menyamping
-
pemeriksaan. Kaset diletakkan diatas meja pemeriksaan. Sendi siku fleks 900 dan diletakkan ditengah
pada
meja
kaset dalam posisi true lateral dengan sisi ulna -
menempel pada kaset. Central Ray Vertikal tegak lurus. Central Point pada epycondylus lateralis.
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO SENDI SIKU/ELBOW T AP No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1
Ditetapkan Direktur Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk mengetahui kelainan pada sistema tulang,
Ruang Lingkup Uraian Umum
sendi, dan otot pada daerah Elbow t. -Foto Elbow t adalah pemeriksaan
imejing
Radiodiagnostik sendi siku dengan menggunakan teknik radiografi tanpa media kontras menggunakan Prosedur
pesawat sinar – x Diagnostik. - Persiapan pesawat sinar
–
x,
kaset
film
rontgen, marker R/L, perlengkapan proteksi -
radiasi untuk pasien dan pekerja radiasi. Lepaskan segala accessories yang menempel
-
pada obyek pemeriksaan. Pasien duduk menyamping
-
pemeriksaan. Kaset diletakkan diatas meja pemeriksaan. Sendi siku ekstensi penuh dan diletakkan
-
ditengah kaset dalam posisi true AP. Central Ray Vertikal tegak lurus. Central Point pada pertengahan sendi.
pada
meja
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO OSSA ANREBRACHI LATERAL No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1
Ditetapkan Direktur Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk mengetahui kelainan pada sistema tulang,
Ruang Lingkup Uraian Umum
sendi, dan otot pada Ossa Antebrachi. -Foto Antebrachi adalah pemeriksaan Radiodiagnostik
Antebrachi
dengan
imejing
menggunakan
teknik radiografi tanpa media kontras menggunakan Prosedur
pesawat sinar – x Diagnostik. - Persiapan pesawat sinar – x, kaset film rontgen, marker R/L, perlengkapan proteksi radiasi untuk -
pasien dan pekerja radiasi. Lepaskan segala accessories yang menempel
-
pada obyek pemeriksaan. Pasien duduk menyamping
-
pemeriksaan. Kaset diletakkan diatas meja pemeriksaan. Lengah bawah diletakkan di atas kaset dalam
-
posisi miring dan sendi siku fleksi 900. Sendi bahu merendah mendekati
pada
meja
meja
pemeriksaan, sendi pergelangan tangan pada -
posisi true lateral. Batas atas kaset kedua epicondikus dan batas
-
bawah kaset kedua prosesus stylodeus. Central Ray Vertikal tegak lurus. Central Point pada pertengahan antebrachi aspek radialis.
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO OSSA ANTEBRACHI AP No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1
Ditetapkan Direktur Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk mengetahui kelainan pada sistema tulang,
Ruang Lingkup Uraian Umum
sendi, dan otot pada Ossa Antebrachi. -Fotto Antebrachi adalah pemeriksaan radiodiagnostik
Antebrachi
dengan
imejing
menggunakan
teknik radiografi tanpa media kontras menggunakan Prosedur
pesawat sinar – x Diagnostik. - Persiapan pesawat sinar – x, kaset film rontgen, marker R/L, perlengkapan proteksi radiasi untuk -
pasien dan pekeja radiasi. Lepaskan segala accessories yang menempel
-
pada obyek pemeriksaan. Pasien duduk menyamping
-
pemeriksaan. Kaset diletakkan diatas meja pemeriksaan. Lengah bawah diletakkan di atas kaset
-
terlentang memanjang. Central Ray Vertikal tegak lurus. Central Point pada pertengahan antebrachi aspek ventral.
pada
meja
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya .
FOTO OSSA CRURIS AP No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1
Ditetapkan Direktur Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk mengetahui kelainan pada sistema tulang,
Ruang Lingkup Uraian Umum
sendi, dan otot pada Ossa Cruris. -Foto Ossa Cruris adalah pemeriksaan
imejing
Radiodiagnostik Ossa Cruris dengan menggunakan teknik radiografi tanpa media kontras menggunakan Prosedur
pesawat sinar – x Diagnostik. - Persiapan pesawat sinar – x, kaset film rontgen, marker
R/L,
perlengkapan
proteksi
radiasi
-
untuk pasien dan pekerja radiasi. Lepaskan segala accessories yang menempel
-
pada obyek pemeriksaan. Pasien berbaring supine atau duduk. Kaset diletakkan diatas meja pemeriksaan. Tungkai bawah yang sakit dalam posisi true AP
-
di atas kaset Central Ray tegak lurus terhadap kaset. Central Point pada pertengahan Cruris.
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO OSSA PEDIS DORSO PLANTAR OBLIQUE No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1 Ditetapkan Direktur
Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk mengetahui kelainan pada sistema tulang,
Ruang Lingkup Uraian Umum
sendi, dan otot pada Ossa Pedis. -Foto Ossa Pedis adalah pemeriksaan
imejing
Radiodiagnostik Ossa Pedis dengan menggunakan teknik radiografi tanpa media kontras menggunakan Prosedur
pesawat sinar – x Diagnostik. - Persiapan pesawat sinar – x, kaset film rontgen, marker
R/L,
perlengkapan
proteksi
radiasi
-
utnuk pasien dan pekerja radiasi. Lepaskan segala accessories yang menempel
-
pada obyek pemeriksaan. Pasien berbaring supine atau duduk. Kaset diletakkan diatas meja pemeriksaan. Tungkai yang sehat diluruskan dan tungkai
-
yang sakit ditekuk. Tungkai diposisikan sehingga
-
sisi
condong
lateral
plantar
ke
medial,
terangkat.
( membentuk sudut + 300). Central Ray tegak lurus terhadap kaset. Central Point pada basis metatarsal III.
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO OSSA PEDIS DORSO PLANTAR No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1
Ditetapkan Direktur Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk mengetahui kelainan pada sistema tulang,
Ruang Lingkup Uraian Umum
sendi dan otot pada Ossa Pedis -Foto Ossa Pedis adalah pemeriksaan
imejing
Radiodiagnostik Ossa Pedis dengan menggunakan teknik radiografi tanpa media kontras menggunakan Prosedur
pesawat sinar – x Diagnostik. - Persiapan pesawat sinar – x, kaset film rontgen, marker
R/L,
perlengkapan
proteksi
radiasi
-
untuk pasien dan pekerja radiasi. Lepaskan segala accessories yang menempel
-
pada obyek pemeriksaan. Pasien berbaring supine atau duduk. Kaset diletakkan diatas meja pemeriksaan. Tungkai yang sehat diluruskan dan tungkai
-
yang sakit ditekuk. Telapak kaki diposisikan menempel seluruhnya
-
di atas kaset. Central Ray tegak lurus terhadap kaset. Central Point pada basis metatarsal III.
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO CLAVICULA No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1
Ditetapkan Direktur Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk mengetahui kelainan pada sistema tulang
Ruang Lingkup Uraian Umum
pada daerah Clavicula -Foto Clavicula adalah
pemeriksaan
imejing
Radiodiagnostik Os Clavicula dengan menggunakan teknik radiografi tanpa media kontras menggunakan Prosedur
pesawat sinar – x Diagnostik. - Persiapan pesawat sinar – x, kaset film rontgen, marker
R/L,
perlengkapan
proteksi
radiasi
-
untuk pasien dan pekerja radiasi. Lepaskan segala accessories yang menempel
-
pada obyek pemeriksaan. Pasien berbaring supine atau berdiri. Kaset diletakkan dibelakang punggung. Sendi bahu yang sehat sedikit diganjal agar sendi bahu pada sisi yang sakit menempel
-
pada permukaan kaset. Lengan yang sakit diposisikan lurus di samping
-
tubuh. Central Ray 15o Caudocranial. Central Point pada pertengahan os clavicula.
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO CRANIUM AP No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1
Ditetapkan Direktur Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk mengetahui kelainan pada sistema tulang,
Ruang Lingkup Uraian Umum
sendi dan otot pada Cranium. -Foto Cranium adalah pemeriksaan Radiodiagnostik
Cranium
dengan
imejing
menggunakan
teknik radiografi tanpa media kontras menggunakan Prosedur
pesawat sinar – x Diagnostik. - Persiapan pesawat sinar – x, kaset film rontgen, marker
R/L,
Grid
atau
Bucky
Table,
perlengkapan proteksi radiasi untuk pasien dan -
pekerja radiasi. Lepaskan segala accessories yang menempel
-
pada obyek pemeriksaan. Pasien berbaring supine atau true AP. Kaset diletakkan dibawah Grid atau Bucky
-
Table. MSP dari kepala diposisikan pada garis tengah kaset dan tegak lurus. Kedua bahu posisi sejajar. Kepala fleksi ringan sehingga OML tegak lurus terhadap kaset. Kedua tangan lurus disamping tubuh. Batas atas kaset + 2 jari dari
-
Vertex. Central Ray vertikal tegak lurus terhadap
-
kaset. Central Point pada Glabella.
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO PELVIS No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1
Ditetapkan Direktur Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk mengethaui kelainan pada sistema tulang,
Ruang Lingkup Uraian Umum
sendi dan otot pada Pelvis. -Foto Pelvis adalah
pemeriksaan
imejing
Radiodiagnostik Pelvis dengan menggunakan teknik radiografi Prosedur
tanpa
media
kontras
menggunakan
pesawat sinar – x Diagnostik. - Persiapan pesawat sinar – x, kaset film rontgen, marker
R/L,
Grid
atau
Bucky
Table,
perlengkapan proteksi radiasi untuk pasien dan -
pekerja radiasi. Lepaskan segala accessories yang menempel
-
pada obyek pemeriksaan. Pasien berbaring supine atau true AP. Kaset diletakkan dibawah Grid atau Bucky
-
Table. MSP dari Pelvis diposisikan pada garis tengah kaset dan tegak lurus. Kedua bahu posisi sejajar, siku fleksi dan tangan diletakkan di
-
atas dada. Jarak SIAS kanan dan kiri sama pada garis
-
tengah kaset. Central Ray vertikal tegak lurus terhadap
-
kaset. Central Point pada titik yang berjarak 5 cm diatas simpisis pubis atau pertengahan garis yang mayor.
menghubungkan
kedua
Troachanter
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO OS FEMUR LATERAL No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1
Ditetapkan Direktur Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk mengetahui kelainan pada sistema tulang,
Ruang Lingkup Uraian Umum
sendi dan otot pada Os Femur. -Foto Os Femur adalah pemeriksaan
imejing
Radiodiagnostik Os Femur dengan menggunakan teknik radiografi tanpa media kontras menggunakan Prosedur
pesawat sinar – x Diagnostik. - Persiapan pesawat sinar – x, kaset film rontgen, marker
R/L,
perlengkapan
proteksi
radiasi
-
untuk pasien dan pekerja radiasi. Lepaskan segala accessories yang menempel
-
pada obyek pemeriksaan. Pasien berbaring di atas meja pemeriksaan. Kaset diletakkan di atas meja pemeriksaan Tungkai bawah yang sakit diposisikan true lateral memanjang di atas kaset dengann
-
pasien tidur miring, sendi lutut fleksi ringan. Tungkai yang sehat diletakkan dibelakang dari
-
tungkai yang akan difoto. Central Ray tegak lurus terhadap kaset. Central Point pada pertengahan Cruris.
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO OS FEMUR AP No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1
Ditetapkan Direktur Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk mengetahui kelainan pada sistema tulang,
Ruang Lingkup Uraian Umum
sendi dan otot pada Os Femur -Foto Ossa Femur adalah pemeriksaan
imejing
Radiodiagnostik Os Femur dengan menggunakan teknik radiografi tanpa media kontras menggunakan Prosedur
pesawat sinar – x Diagnostik. - Persiapan pesawat sinar
–
x,
kaset
film
rontgen, marker R/L, perlengkapan proteksi -
radiasi untuk pasien dan pekerja radiasi. Lepaskan segala accessories yang menempel
-
pada obyek pemeriksaan. Pasien berbaring supine dengan kedua kaki
-
lurus. Kaset diletakkan diatas meja pemeriksaan. Tungkai atas yang sakit dalam posisi true AP di atas kaset dan daerah yang diduga mengalami kelainan diupayakan masuk ke dalam lapangan
-
penyinaran. Central Ray tegak lurus terhadap kaset Central Point pada pertengahan Cruris.
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO OSSA CRURIS LATERAL No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1
Ditetapkan Direktur Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk mengetahui kelainan pada sistema tulang,
Ruang Lingkup Uraian Umum
sendi dan otot pada Ossa Cruris -Foto Ossa Cruris adalah pemeriksaan
imejing
Radiodiagnostik Ossa Cruris dengan menggunakan teknik radiografi tanpa media kontras menggunakan Prosedur
pesawat sinar – x Diagnostik. - Persiapan pesawat sinar – x, kaset film rontgen, marker
R/L,
perlengkapan
proteksi
radiasi
-
untuk pasien dan pekerja radiasi. Lepaskan segala accessories yang menempel
-
pada obyek pemeriksaan. Pasien terbaring supine atau duduk Kaset diletakkan diatas meja pekeriksaan. Tungkai bawah yang sakit dalam posisi true
-
lateral di atas kaset. Tungkai yang sehat dalam posisi fleksi genu. Central Ray tegak lurus terhadap kaset. Central Point pada pertengahan Cruris.
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO PROYEKSI STENVER’S No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1
Ditetapkan Direktur Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk mengetahui kelainan pada sistema tulang
Ruang Lingkup Uraian Umum
Mastoid dan sekitarnya. -Foto Proyeksi Stenver’s adalah pemeriksaan imejing Radiodiagnostik os mastoid dengan menggunakan teknik radiogfrafi tanpa media kontras menggunakan
Prosedur
pesawat sinar – x Diagnostik. - Persiapan pesawata sinar – x, kaset film rontgen, marker R/L, Grid atau Bucky Table, perlengkapan proteksi radiasi untuk pasien dan -
pekerja radiasi. Lepaskan segala accessories yang menempel
-
pada obyek pemeriksaan. Pasien terbaring semi prone, lengan dan kaki sisi yang diperiksa lurus, sedang yang kontra lateral posisi fleksi pada sendi lutut dan sendi
-
siku. Kaset diletakkan dibawah grid atau Bucky
-
Table. Kepala diposisikan oblique PA dengan MSP
-
membentuk sudut 450 terhadap kaset. Prosesus mastoideus berada pada tengah
-
kaset. Central Ray 150 caudocranial. Central Point prosesus mastoideus menuju ke tengah kaset.
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO PROYEKSI SCHULLER’S No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1
Ditetapkan Direktur Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk mengetahui kelainan pada sistema tulang,
Ruang Lingkup Uraian Umum
Mastoid dan sekitarnya. -Foto Proyeksi Schuller’s adalah pemeriksaan imejing Radiodiagnostik os mastoid dengan menggunakan teknik radiografi tanpa media kontras menggunakan
Prosedur
pesawat sinar – x Diagnostik. - Persiapan pesawat sinar – x, kaset film rontgen, marker
R/L,
Grid
atau
Bucky
Table,
perlengkapan proteksi radiasi untuk pasien dan -
pekerja radiasi. Lepaskan segala accessories yang menempel
-
pada obyek pemeriksaan. Pasien berbaring semi prone, lengan dan kaki sisi yang diperiksa lurus, sedang yang kontra lateral posisi fleksi pada sendi lutut dan sendi
-
sikut. Kaset diletakkan dibawah Grid atau Bucky
-
Table. Kepala diposisikan sedemikian rupa sehingga MAE berada pada garis tengah kaset dan MSP kepala sejajar dengan kaset, daun telinga pada
-
sisi yang diperiksa dilipat ke depan. Central Ray 200 – 250 craniocaudal. Central Point pada 2,5 cm diatas MAE.
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO PROYEKSI FACE BONE LATERAL No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1
Ditetapkan Direktur Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk mengetahui kelainan pada sistema tulang dan
Ruang Lingkup Uraian Umum
otot khususnya Sinus paranasal. -Foto Proyeksi Face Bone lateral adalah pemeriksaan imejing Radiodiagnostik Sinus paranasal dengan menggunakan teknik radiografi tanpa media kontras
Prosedur
menggunakan pesawat sinar – x Diagnostik. - Persiapan pesawat sinar – x, kaset film rontgen, marker
R/l,
Grid
atau
Bucky
Table,
perlengkapan proteksi radiasi untuk pasien dan -
pekerja radiasi. Lepaskan segala accessories yang menempel
-
pada obyek pemeriksaan. Pasien berbaring semi prone, lengan dan kaki sisi yang diperiksa lurus, sedang yang kontra lateral posisi fleksi pda sendi lutut dan sendi
-
siku. Kaset diletakkan dibawah Grid atay Bucky
-
Table. Kepala diposisikan sedemikian rupa sehingga outercantus berada pada garis tengah kaset
-
dan MSP kepala sejajar dengan kaset. Central Ray vertikal tegak lurus terhadap
-
kaset. Central
Point
outercantus.
pada
2,5
inchi
dibawah
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO PROYEKSI WATER’S POSITION No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1
Ditetapkan Direktur Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk mengetahui kelainan pada sistema tulang dan
Ruang Lingkup Uraian Umum
otot pada Cranium terutama pada Sinus Paranasal -Foto Proyeksi Wter’s adalah teknik pemeriksaan imejing Radiodiagnostik
Sinus
Paranasal
dengan
menggunakan teknik radiografi tanpa media kontras Prosedur
menggunakan pesawat sinar – x Diagnostik. - Persiapan pesawat sinar – x, kaset film rontgen, marker
R/l,
Grid
atau
Bucky
Table,
perlengkapan proteksi radiasi untuk pasien dan -
pekerja radiasi. Lepaskan segala accessories yang menempel
-
pada obyek pemeriksaan. Posisi pasien prone, MSP kepala tegak lurus dan tepat ditengah garis tengah kaset. Kedua
-
bahu sejajar. Kepala ekstensi dan ujung dagu menempel
-
pada meja atau kaset. Kepala diatur sehingga OML membentuk sudut 370 terhadap kaset. Acantion berada ditengah
-
kaset. Central Ray tegak lurus terhadap kaset Central Point pada melalui vertex menuju Acantion.
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO CRANIUM PROYEKSI TOWNE’S No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1
Ditetapkan Direktur Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk mengetahui kelainan pada sistema tulang,
Ruang Lingkup Uraian Umum
sendi dan otot pada Cranium -Foto Cranium adalah pemeriksaan Radiodiagnostik teknik
Prosedur
imejing
Cranium
dengan
menggunakan
media
kontras
menggunakan
radiografi
pesawat sinar – x Diagnostik. - Persiapan pesawat sinar – x, kaset film rontgen, marker
R/l,
Grid
atau
Bucky
Table,
perlengkapan proteksi radiasi untuk pasien dan -
pekerja radiasi. Lepaskan segala accessories yang menempel
-
pada obyek pemeriksaan. Posisi pasein supine, MSP kepala tegak lurus dan tepat ditengah garis tengah kaset. Kedua
-
bahu sejajar. Kepala fleksi
-
terhadap permukaan kaset Posisi kaset diatur sehingga batas atas kaset
-
setinggi Vertex. Central Ray 300 caudaly Central Point pada titik 5 cm di atas Glabella.
sehingga
OML
tegak
lurus
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO CRANIUM LATERAL No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1
Ditetapkan Direktur Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk mengetahui kelainan pada sistema tulang,
Ruang Lingkup Uraian Umum
sendi dan otot pada Cranium -Foto Cranium adalah pemeriksaan Radiodiagnostik teknik
Prosedur
imejing
Cranium
dengan
menggunakan
media
kontras
menggunakan
radiografi
pesawat sinar – x Diagnostik. - Persiapan pesawat sinar – x, kaset film rontgen, marker
R/l,
Grid
atau
Bucky
Table,
perlengkapan proteksi radiasi untuk pasien dan -
pekerja radiasi. Lepaskan segala accessories yang menempel
-
pada obyek pemeriksaan. Pasien berbaring semi prone, lengan dan kaki sisi yang diperiksa lurus, sedang yang kontra lateral posisi fleksi pada sendi lutut dan sendi
-
siku Kaset diletakkan dibawah Grid atau Bucky
-
Table Kepala diposisikan sedemikian rupa sehingga MAE berada pada garis tengah kaset dan MSP
-
kepala sejajar dengan kaset. Central Ray vertikal tegak lurus terhadap kaset Central Point pada 5 cm diatas MAE.
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO VERTEBRA THORACAL AP No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1
Ditetapkan Direktur Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk mengetahui kelainan pada sistema tulang,
Ruang Lingkup Uraian Umum
sendi dan otot pada daerah Thorakal. -Foto Vertebra Thoracal AP adalah
pemeriksaan
imejing Radiodiagnostik Vertebra Thoracal dengan menggunakan Prosedur
teknik
radiografi
media
kontras
menggunakan pesawat sinar – x Diagnostik. - Persiapan pesawat sinar – x, kaset film rontgen, marker
R/l,
Grid
atau
Bucky
Table,
perlengkapan proteksi radiasi untuk pasien dan -
pekerja radiasi. Lepaskan segala accessories yang menempel
-
pada obyek pemeriksaan. Posisi pasien supine, MSP tubuh tegak lurus dan tepat ditengah garis tengah kaset. Kedua
-
bahu sejajar. Central Ray vertikal tegak lurus Central Point pada vertebra thorakal VII.
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO VERTEBRA CERVICAL LATERAL No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1
Ditetapkan Direktur Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk mengetahui kelainan pada sistema tulang,
Ruang Lingkup Uraian Umum
sendi dan otot pada daerah Cervical -Foto Vertebra Cervical lateral adalah pemeriksaan
imejing
Radiodiagnostik
teknik Vertebra
Cervical menggunakan teknik radiografi tanpa media Prosedur
kontras menggunakan pesawat sinar – x Diagmostik. - Persiapan pesawat sinar – x, kaset film rontgen, marker R/l, perlengkapan proteksi radiasi untuk -
pasien dan pekerja radiasi. Lepaskan segala accessories yang menempel
-
pada obyek pemeriksaan. Posisi pasien berdiri menyamping. Mid Coronal Plane yang melewati
kedua
prosesus mastoideus berada pada pertengahan kaset. Kedua bahu sejajar dan sumbu panjang -
cervical sejajar dengan film. Pandangan pasien ke depan dengan dagu
-
sedikit terangkat ke atas. Central Ray Horisontal tegak lurus terhadap
-
kaset. Central Point pada Vertebra cervical – 4.
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO VERTEBRA CERVICAL AP No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1
Ditetapkan Direktur Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk mengetahui kelainan pada sistema tulang,
Ruang Lingkup Uraian Umum
sendi dan otot pada daerah Cervical -Foto Vertebra Cervical AP adalah teknik pemeriksaan imejing
Radiodiagnostik
Vertebra
Cervical
menggunakan teknik radiografi tanpa media kontras Prosedur
menggunakan pesawat sinar – x Diagmostik. - Persiapan pesawat sinar – x, kaset film rontgen, marker R/l, perlengkapan proteksi radiasi untuk -
pasien dan pekerja radiasi. Lepaskan segala accessories yang menempel
-
pada obyek pemeriksaan. Posisi pasien supine atau berdiri, MSP leher tegak lurus dan tepat ditengah garis tengah
-
kaset. Kedua bahu sejajar. Kepala ekstensi ringan sehingga bidang oclusal dan kedua ujung prosesus mastoideus berada
-
pada satu bidang datar. Posisi kaset diatur sehingga
-
primer jatuh pada pertengahan kaset. Central Ray 150 – 200 cephalad. Central Point pada titik di bawah cartilage
sinar
sumbu
thyroid menuju ke vertebra cervicalis – 4.
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO BASIS CRANII No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1
Ditetapkan Direktur Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk mengetahui kelainan pada sistema tulang pada
Ruang Lingkup Uraian Umum
Cranium
terutama
pada
dasar
tengkorak
kepala. -Foto Basis crania adalah teknik pemeriksaan imejing Radiodiagnostik
dasar
tengkorak
kepala
dengan
menggunakan teknik radiografi tanpa media kontras Prosedur
menggunakan pesawat sinar – x Diagnostik. - Persiapan pesawat sinar – x, kaset film rontgen, marker
R/L,
Grid
atau
Bucky
Table,
perlengkapan proteksi radiasi untuk pasien dan -
pekerja radiasi. Lepaskan segala accessories yang menempel
-
pada obyek pemeriksaan. Posisi pasien supine, MSP kepala tegak lurus dan tepat ditengah garis tangah kaset. Kedua
-
bahu sejajar. Kepala hiper ekstensi sehingga membentuk
-
sudut 90o terhadap kaset. Central Ray tegak lurus terhadap kaset. Central Point pada pertengahan kedua angulus mandibula.
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO VERTEBRA LUMBAL AP No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1
Ditetapkan Direktur Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk mengetahui kelainan pada sistema tulang,
Ruang Lingkup Uraian Umum
sendi dan otot pada daerah Lumbal. -Foto Vertebra Lumbal AP adalah teknik pemeriksaan imejing
Radiodiagnostik
Vertebra
Lumbal
menggunakan teknik radiografi tanpa media kontras Prosedur
menggunakan pesawat sinar – x Diagnostik. - Persiapan pesawat sinar – x, kaset film rontgen, marker
R/L,
grid
atau
Bucky
Table,
perlengkapan proteksi radiasi untuk pasien dan -
pekerja radiasi. Lepaskan segala accessories yang menempel
-
pada obyek pemeriksaan. Posisi pasien supine, MSP tubuh tegak lurus dan tepat ditengah garis tangah kaset. Kedua
-
bahu sejajar. Pertengahan film setinggi V Lumbal III. Central Ry vertikal tegak lurus. Central Point pada vertebra Lumbal III.
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO VERTEBRA THORACAL OBLIQUE No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1
Ditetapkan Direktur Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk mengetahui kelainan pada sistema tulang,
Ruang Lingkup Uraian Umum
sendi dan otot pada daerah Thoracal. -Foto Vertebra Thoracal oblique adalah pemeriksaan Thoracal
imejing
Radiodiagnostik
menggunakan
teknik
teknik Vertebra
radiografi
tanpa
media kontras menggunakan pesawat sinar – x Prosedur
Diagnostik. - Persiapan pesawat sinar – x, kaset film rontgen, marker
R/L,
grid
atau
Bucky
Table,
perlengkapan proteksi radiasi untuk pasien dan -
pekerja radiasi. Lepaskan segala accessories yang menempel
-
pada obyek pemeriksaan. Posisi pasien oblique 45o AP terhadap bidang
-
datar. Kaki yang dekat meja pemeriksaan tetap lurus dan kaki yang lainnya fleksi lutut + 60o. Kedua
-
tangan diletakkan dibawah kepala. Aspek memanjang Vertebra thorakal di tengah
-
kaset. Vertebra thoracal VI berada pada pertengahan
-
kaset. Central Ray vertikal tegak lurus. Central Point pada vertebra thorakal VI.
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO VERTEBRA THORACAL LATERAL No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1
Ditetapkan Direktur Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk mengetahui kelainan pada sistema tulang,
Ruang Lingkup Uraian Umum
sendi dan otot pada daerah Thoracal. -Foto Vertebra Thoracal lateral adalah pemeriksaan Thoracal
imejing
Radiodiagnostik
menggunakan
teknik
teknik Vertebra
radiografi
tanpa
media kontras menggunakan pesawat sinar – x Prosedur
Diagnostik. - Persiapan pesawat sinar – x, kaset film rontgen, marker
R/L,
grid
atau
Bucky
Table,
perlengkapan proteksi radiasi untuk pasien dan -
pekerja radiasi. Lepaskan segala accessories yang menempel
-
pada obyek pemeriksaan. Posisi pasien true lateral, berbaring miring, di
-
bawah kepala diganjal bantal. Kedua sendi panggul dan sendi lutut fleksi, Garis Mid Axillary diupayakan berada pada garis tengah kaset dan tegak lurus. Kedua tangan diposisikan mengarah kedepan
-
tubuh. Vertebra thoracal VII berada pada pertengahan
-
kaset. Central Ray vertikal tegak lurus. Central Point pada vertebra thorakal VII.
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO VERTEBRA LUMBO SACRAL LATERAL No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1 Ditetapkan Direktur
Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk mengetahui kelainan pada sistema tulang,
Ruang Lingkup Uraian Umum
sendi dan otot pada daerah Lumbal. -Foto Vertebra Lumbo Sacral Lateral adalah teknik pemeriksaan
imejing
Radiodiagnostik
Vertebra
Lumbal dan Sacral menggunakan teknik radiografi tanpa media kontras dengan pesawat sinar – x Prosedur
Diagnostik. - Persiapan pesawat sinar – x, kaset film rontgen, marker
R/L,
grid
atau
Bucky
Table,
perlengkapan proteksi radiasi untuk pasien dan -
pekerja radiasi. Lepaskan segala accessories yang menempel
-
pada obyek pemeriksaan. Posisi pasien true lateral, berbaring miring, di
-
bawah kepala diganjal bantal. Kedua sendi panggul dan sendi lutut fleksi, Garis Mid Axillary diupayakan berada pada garis tengah kaset dan tegak lurus. Kedua
-
tangan diposisikan mengarah ke depan tubuh. Crista Iliaca di tengah kaset. Central Ray tegak lurus. Central Point pada Crista Illiaca.
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO VERTEBRA LUMBO SACRAL AP No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1
Ditetapkan Direktur Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk mengetahui kelainan pada sistema tulang,
Ruang Lingkup Uraian Umum
sendi dan otot pada daerah Lumbal dan Sacral. -Foto Vertebra Lumbal dan Sacral AP adalah teknik pemeriksaan
imejing
Radiodiagnostik
Vertebra
Lumbal dan sacral menggunakan teknik radiografi tanpa media kontras dengan pesawat sinar – x Prosedur
Diagnostik. - Persiapan pesawat sinar – x, kaset film rontgen, marker
R/L,
grid
atau
Bucky
Table,
perlengkapan proteksi radiasi untuk pasien dan -
pekerja radiasi. Lepaskan segala accessories yang menempel
-
pada obyek pemeriksaan. Posisi pasien supine, MSP tubuh tegak lurus dan tepat ditengah garis tangah kaset. Kedua bahu sejajar, kedua siku fleksi dan tangan di
-
atas dada. Pertengahan film setinggi Crista Illiaca. Central Ray vertikal tegak lurus. Central Point pada titik pertengahan ke dua Crista Illiaca.
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO VERTEBRA LUMBAL OBLIQUE No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1
Ditetapkan Direktur Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk mengetahui kelainan pada sistema tulang,
Ruang Lingkup Uraian Umum
sendi dan otot pada daerah Lumbal. -Foto Vertebra Lumbal Oblique pemeriksaan
imejing
adalah
Radiodiagnostik
teknik Vertebra
Lumbal menggunakan teknik radiografi tanpa media Prosedur
kontras menggunakan pesawat sinar – x Diagnostik. - Persiapan pesawat sinar – x, kaset film rontgen, marker R/L, grid atu Bucky Table, perlengkapan proteksi radiasi untuk pasien dan pekerja -
radiasi. Lepaskan segala accessories yang menempel
-
pada objek pemeriksaan. Posisi pasien oblique 45o AP terhadap bidang
-
datar. Kaki yang dekat meja pemeriksaan tetap lurus dan kaki yang lainnya fleksi lutut + 60o . Kedua
-
tangan diletakkan dibawah kepala. Aspek memanjang Vertebra Lumbal di tengah
-
kaset. Vertebra Lumbal III berada pada pertengahan
-
kaset. Central Ray vertikal tegak lurus. Central Point pada vertebra Lumbal III.
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO VERTEBRA LUMBAL LATERAL No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1
Ditetapkan Direktur Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk mengetahui kelainan pada sistema tulang,
Ruang Lingkup Uraian Umum
sendi dan otot pada daerah Lumbal. -Foto Vertebra Lumbal Lateral adalah pemeriksaan
imejing
Radiodiagnostik
teknik Vertebra
Lumbal menggunakan teknik radiografi tanpa media Prosedur
kontras menggunakan pesawat sinar – x Diagnostik. - Persiapan pesawat sinar – x, kaset film rontgen, marker
R/L,
grid
atau
Bucky
Table,
perlengkapan proteksi radiasi untuk pasien dan -
pekerja radiasi. Lepaskan segala accessories yang menempel
-
pada obye k pemeriksaan. Posisi pasien true lateral, berbaringmiring, di
-
bawah kepala diganjal bantal. Kedua sendi panggul dan sendi lutut fleksi, Garis Mid Axillary diupayakan berada pada garis tengah kaset dan tegak lurus. Kedua tangan diposisikan mengarah kedepan
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
-
tubuh. Vertebra Lumbal III berada pada pertengahan
-
kaset. Central Ray vertikal tegak lurus. Central Point pada vertebra Lumbal III.
FOTO THORAX LATERAL No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1
Ditetapkan Direktur Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk mengetahui kelainan pada rongga dan dinding
Ruang Lingkup Uraian Umum
thorax. -Foto Thorax adalah teknik pemeriksaan imejing Radiodiagnostik rongga Thorax menggunakan teknik radiografi tanpa media kontras dengan pesawat sinar
Prosedur
– x Diagnostik. - Persiapan pesawat sinar – x, kaset film rontgen, marker
R/L,
perlengkapan
proteksi
radiasi
-
untuk pasien dan pekerja radiasi. Lepaskan segala accessories dan logam yang
-
menempel pada obyek pemeriksaan. Posisi pasien berdiri tegak menyamping pada
-
kaset. Mid Axillary line berada pada pertengahan kaset, kedua tangan diletakkan di atas kepala
-
dan saling berpegangan. Tepi atas kaset + 5 cm di atas bahu. Central Ray tegak lurus terhadap kaset Central Point pada Mid Axillary line setinggi V
-
thorakal VII Expose dilakukan saat Inspirasi dan tahan nafas.
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO POLOS ABDOMEN No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1
Ditetapkan Direktur Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan Ruang Lingkup Uraian Umum
Untuk mengetahui kelainan pada Abdomen -Foto Polos Abdomen adalah teknik pemeriksaan imejing
Radiodiagnostik
Abdomen
menggunakan
teknik radiografi tanpa media kontras menggunakan Prosedur
pesawat sinar – x Diagnostik. - Persiapan pesawat sinar – x, kaset film rontgen, marker
R/L,
grid
atau
Bucky
Table,
perlengkapan proteksi radiasi untuk
pasien
-
dan pekerja radiasi. Lepaskan segala accessories yang menempel
-
pada obyek pemeriksaan. Posisi pasien supine, MSP tubuh tegak lurus
dan tepat di tengah garis tangah kaset. Kedua -
bahu sejajar. Pertengahan film Crista Illiaca. Central Ray vertikal tegak lurus. Central Point pada titik pertengahan crista
-
illiaca. Expose dilakukan saat Expirasi dan tahan nafas
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO ABDOMEN TEGAK No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1
Ditetapkan Direktur Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk
mengetahui
Ruang Lingkup Uraian Umum
khususnya pada kasus Abdomen acute --Foto Abdomen tegak adalah teknik pemeriksaan imejing
kelainan
Radiodiagnostik
pada
Abdomen
Abdomen
menggunakan
teknik radiografi tanpa media kontras menggunakan Prosedur
pesawat sinar – x Diagnostik. - Persiapan pesawat sinar – x, kaset film rontgen, marker R/L, grid, perlengkapan proteksi radiasi -
untuk pasien dan pekerja radiasi. Lepaskan segala accessories yang menempel
-
pada obyek pemeriksaan. Posisi pasien duduk
atau
berdiri
membelakangi kaset, MSP tubuh tegak lurus dan tepat ditengah garis tangah kaset. Kedua -
bahu sejajar. Pertengahan film berada pada 5 – 7,5 cm
-
diatas titik pertengahan Crista Illiaca. Central Ray horizontal tegak lurus terhadap
-
kaset. Central Point pada titik pertengahan kaset. Expose dilakukan saat Expirasi dan tahan nafas.
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO ABDOMEN LEFT LATERAL DECUBITUS No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1 Ditetapkan Direktur
Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk
mengetahui
Ruang Lingkup Uraian Umum
khususnya pada kasus Abdomen Acute -Foto Abdomen tegak adalah teknik pemeriksaan imejing
kelainan
Radiodiagnostik
pada
Abdomen
Abdomen
menggunakan
teknik radiografi tanpa media kontras menggunakan Prosedur
pesawat sinar 0 x Diagnostik. - Persiapan pesawat sinar – x, kaset film rontgen, marker R\/L, grid, perlengkapan proteksi radiasi -
untuk pasien dan pekerja radiasi. Lepaskan segala accessories yang menempel
-
pada obyek pemeriksaan. Pasien tidur true lateral dengan sisi kiri dekat
-
terhadap kaset. Kedua sendi siku fleksi dan diatur keatas,
-
kedua sendi lutut fleksi. Kaset diposisikan sehingga diagfragma masuk
-
dalam lapangan penyinaran. Central Ray Horisontal tegak lurus. Central point pada pede pertengahan kaset.
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO KEPALA KASUS DARURAT MEDIK No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1
Ditetapkan Direktur Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk melakukan identifikasi adanya fraktur daerah
Ruang Lingkup Uraian Umum
kepala. -Foto Kepala kasus darurat medik adalah teknik radiografi
kepala
pada
kasus
darurat
medic
menggunakan teknik radiografi tanpa media kontras Prosedur
menggunakan pesawat sinar – x Diagnostik. - Proyek pemeriksaan sesuai dengan permintaan -
Dokter pengirim. Standard teknik pemotretannya mengacu pada teknik pemotretan kepala (cranium) hanya pada proyeksi lateral menggunakan arah sinar horizontal.
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO TRAUMA VERTEBRA No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1
Ditetapkan Direktur Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk melakukan identifikasi adanya fraktur pada corpus
Ruang Lingkup Uraian Umum
vertebralis,
discus
intervertebralis,
kelainan lain dari struktur yang terkait. -Foto Trauma vertebra adalah teknik
atau
radiografi
vertebra pada kasus darurat medic menggunakan teknik radiografi tanpa media kontras menggunakan Prosedur
pesawat sinar – x Diagnostik. - Proyek pemeriksaan sesuai dengan permintaan -
Dokter pengirim. Standard teknik pemotretannya mengacu pada teknik pemotretan kepala (cranium) hanya pada proyeksi lateral menggunakan arah sinar horizontal.
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO TRAUMA THORAX No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1
Ditetapkan Direktur Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk melakukan identifikasi adanya fraktur pada tulang
Ruang Lingkup Uraian Umum
dinding
thorax
dan
identifikasi
adanya
komplikasi akibat trauma. -Foto trauma Thorax adalah teknik radiografi thorax pada kasus darurat medic menggunakan teknik radiografi
Prosedur
tanpa
media
kontras
menggunakan
pesawat sinar – x Diagnostik. - Proyek pemeriksaan sesuai dengan permintaan -
dokter pengirim. Standard teknik pemotretannya mengacu pada teknik pemotretan Thorax terapi dengan posisi pasien Antero Posterior (AP).
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO TRAUMA TRACTUS URINARIUS No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1
Ditetapkan Direktur Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Untuk melakukan identifikasi kelainan pada sistema
Ruang Lingkup Uraian Umum
tractus urinarius. -Foto trauma Tractus urinarius adalah pemeriksaan radiodiagnostik
menggunakan
pesawat
X-Ray
diagnostic baik menggunakan zat kontras maupun Prosedur
non kontras. - Dilakukan
dengan
menggunakan
modalitas
imejing Radiodiagnostik tanpa media kontras -
(Plain foto Abdomen, Foto Abdomen 3 Posisi) Radiodiagnostik menggunakan media kontras (IVP, Cystografi).
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO TRAUMA ORBITA No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1
Ditetapkan Direktur Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Mengidentifikasi
Ruang Lingkup Uraian Umum
Corpus Alienum dan Hematom periorbital -Foto Trauma Orbita adalah pemeriksaan radiodiagnostik
adanya
imaging
fraktur
trauma
dinding
orbita
orbita,
tanpa
menggunakan zat kontras dengan menggunakan Prosedur
pesawat sinar – x diagnostic. - Dilakukan sesuai dengan permintaan dokter -
pengirim. Teknik pemeriksaan mengacu pada prosedur standard
pelayanan
pemeriksaan
imajing
diagnostic : Foto cranium dengan standard proyeksi AP, Lateral dan Caldwell.
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO CORPUS ALIENUM No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1
Ditetapkan Direktur Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Memberikan informasi tentang posisi dan letak
Ruang Lingkup Uraian Umum
geometris corpus alienum. -Foro Corpus Alienum
adalah
pemeriksaan
radiodiagnostik imaging kasus kemasukan benda asing menggunakan atau tanpa menggunakan zat kontras dengan menggunakan pesawat sinar – x Prosedur
diagnostic. - Dilakukan sesuai dengan permintaan dokter -
pengirim. Teknik pemeriksaan mengacu pada prosedur standard
pelayanan
pemeriksaan
imajing
diagnostic: yaitu AP dan Lateral menggunakan marker -
pada
permukaan
masuknya benda asing. Jika benda asing tertelan
kulit
tempat
menggunakan
proyeksi AP dan Lateral baik menggunakan zat kontras
maupun
kontras
sesuai
pengirim.
tidak
dengan
menggunakan permintaan
zat
dokter
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO ATRESIA ANI No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1
Ditetapkan Direktur Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Mengidentifikasi jenis atresia ani (letak tinggi atau
Ruang Lingkup Uraian Umum
letak rendah) -Foto Atresia ani adalah pemeriksaan radiodiagnostik imajing pada kasus atresia ani tanpa menggunakan zat
Prosedur
kontras
dengan
pesawat
sinar
–
x
radiodiagnostik. - Dilakukan sesuai dengan permintaan dokter -
pengirim. Teknik pemeriksaan
dengan
knee
chest
position yaitu proyeksi lateral dengan rectum diatas dan kedua genu fleksi menempel pada dada selama 3 – 5 menit. Lubang anus -
dipasang marker. Teknik pemeriksaan foto polos dengan rectum diatas selama 3 – 5 menit dengan anus diberi marker.
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO OESOPAGUS MAG DOUDENUM (OMD) No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/2 Ditetapkan Direktur
Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Menilai
age
gambaran Ruang Lingkup Uraian Umum
kontras
mukosa,
dan
bentuk,
memvisualisasikan ukuran
Oesopagus Mag dan Duodenum. -Foto OMD adalah pemeriksaan imaging
Oesophagus,
Mag
dan
posisi
Radiodiagnostik dan
Duodenum
menggunakan zat kontras dengan pesawat sinar x Prosedur
Radiodiagnostik. Dilakukan dengan melalui perjanjian dan dengan persiapan
pasien
dipuasakan
5
jam
sebelum
pemeriksaan. 1. Oesopagus - Untuk menilai Pasage, pasien berdiri dengan proyeksi semi oblique kiri terhadap bidang -
verikal. Barium sulfat kental (1:1) dimasukan secara
-
oral + 1 sendok makan. Expose dilakukan setelah pasien diberi aba-aba
-
untuk menelan. Proyeksi semi oblique dan lateral creck. CR horizontal tegak lurus dan pertengahan
-
Oesophagus. Untuk imejing mukosa pasien berbaring diatas meja
-
pemeriksaan,
prone dan oblique. Pemotretan disertai
valsava. 2. Mag – Duodenum Metode kontras
ganda
pembentuk gas (soda dll)
proyeksi dengan
BaSO4
pemeriksaan maneuver
dan
bahan
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO OESOPAGUS MAG DOUDENUM (OMD) No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 2/2 Ditetapkan Direktur
Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Prosedur
-
Kontras ganda diminum pasien 3 – 5 sendok makan
kemudian
berbaring
di
meja
pemeriksaan dan melakukan gerakan berputar. Selama pemeriksaan pasien dilarang -
Ruktus/sendawa Pemotretan proyeksi AP, RAO, LAO hingga terlihat Doudenal cap.
Metode kontras tunggal BaSO4 -
Kontras
secukupnya
pasien
kemudian
diminumkan berbaring
di
kepada meja
-
pemeriksaan dan melakukan gerakan berputar. Dilakukan pemotretan proyeksi AP, Lateral,
-
Prone hingga terlihat Doudenal cap. Full filling dilakukan apabila lambung dirasa
-
sudah cukup penuh dilakukan poto AP erect. Selesai pemeriksaan diberi obat-obatan laxative ringan.
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO COLON IN LOOP No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1
Ditetapkan Direktur Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Mengevaluasi/mendeteksi kelainan yang terdapat
Ruang Lingkup Uraian Umum
pada sistem colon. -Foto Colon in
Loop
adalah
pemeriksaan
Radiodiagnostik imaging sistem colon menggunakan Zat Prosedur
kontras
dengan
pesawat
sinar
–
x
Radiodiagnostik Dilakukan dengan melalui perjanjian khusus dan persiapan pasien puasa serta pengosongan fecal material pada sistem colon sebelum pemeriksaan. -
Persiapan
alat
pendukung
pemeriksaan
rontgen pada umumnya dan alat-alat : Zat kontras, air hangat, colon in loop kit set, -
kondom, karet gelang. Pasien berbaring selanjutnya dilakukan foto
-
plain BNO. Kontras dimasukkan selanjutnya melihat
melalui
dilakukan
perjalanan
anus
hingga
pemotretan
untuk
kontras
hingga
colon
-
terminal (adanya refluks illiocaecal) Dilakukan foto proyeksi AP, Oblique, PA sesuai
-
kasusnya. Pasien diminta
-
negative dimasukkan Dilakukan pemotretan seluruh abdomen (AP).
BAB,
selanjutnya
kontras
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO IVP No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1
Ditetapkan Direktur Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Mengevaluasi/ mendekati kelainan yang terdapat
Ruang Lingkup Uraian Umum
pada Tractus Urinarius. -Foto IVP (Intravena Pyelografi) adalah pemeriksaan Radiodiagnostik
imaging
Tractus
urinarius
menggunakan zat kontras dengan pesawat sinar – x Prosedur
Radiodiagnostik. - Sebelum pemeriksaan pasien diit rendah serat -
( 2 – 3 ) hari Diperiksa kadar Ureum, Kreatinin dan HB.
-
Apabila normal pemeriksaan dapat dilakukan. Malam sebelum pemeriksaan pasien minum
-
pencahar (Laxan tablet) selanjutnya puasa. Pagi hari sebelum pemeriksaan masuk laxan
-
supositoria selanjutnya pasien BAB. Persiapan alat pendukung pemeriksaan rontgen pada umumnya dan alat-alat: Zat kontras, timer, peralatan injeksi, peralatan dan obat untuk pertolongan darurat medis, wing
-
needle, obat anti alergik. Pasien berbaring selanjutnya dilakukan foto plain
-
BNO
untuk
melihat
persiapan
dan
ketepatan faktor exposi. Masukan obat anti alergi Intra Muscular (IM) Media kontras dimasukan IV. Dibuat serial foto AP 7 menit untuk fase ginjal film 24 x 33, 15 menit film belas, 30 menit PA, dan pos voiding AP.
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO HYSTEROSALPHINGOGRAFI (HSG) No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/2
Ditetapkan Direktur Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Mengevaluasi/mendeteksi kelainan yang terdapat pada sistem reproduksi wanita yaitu uterus, tuba
Ruang Lingkup Uraian Umum
fallopi berikut organ sekitanya. -Foto HSG adalah pemeriksaan
Radiodiagnostik
imaging sistem reproduksi wanita menggunakan Zat Prosedur
kontras dengan pesawat sinar – x Radiodiagnostik. - Dilakukan post menstruasi, mengikut kaidah -
ten days ruler’s Persiapan alat sama dengan persiapan pada imejing radiodiagnostik pada umumnya, zat
-
kontras. Persiapan
peralatan
steril:
Tabung
injector
kontras media volume 10 – 20 ml, sarung tangan, tenakulum, sonde uterus, HSF kit set, -
kassa steril, bahan disinfektan. Peralatan yang tidak harus steril: Bengkok,
-
lampu penerang. Posisi pasien supine
lytothomi,
dilakukan
disinfeksi pada perineal, sekitar labia mayora, -
mon veneris, liang vagina dan fornix. Pemasangan kanula aplikator dan conus yang sesuai ukuran melalui orificium cervix uteri externa. Ukuran panjang kanula disesuaikan
-
dengan ukuran leher rahim. Dilakukan fiksasi aplikator. Kedua kaki pasien diluruskan secara perlahan, selanjutnya
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO HYSTEROSALPHINGOGRAFI (HSG) No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 2/2
Ditetapkan Direktur Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Prosedur -
pemasukan media kontras Setelah kontras media masuk secara perlahan dibuat foto pelvis AP ukuran film kecil tahap pertama dengan volume kontras 4 – 6 ml. Tahap kedua volume 8 ml. Bila sudah didapat spill over sekitar fimbriae pemriksaan selesai.
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya Jl. Rumah Sakit No. 33 Tasikmalaya
FOTO URETHRO CYSTOGRAFI No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/1
Ditetapkan Direktur Standar Operasional Prosedur
Tanggal Terbit Dr. H. Wasisto Hidayat, M.Kes NIP. 140129431
Tujuan
Mengevaluasi/mendeteksi kelainan yang terdapat
Ruang Lingkup Uraian Umum
pada Urethra dan vesica urinaria. -Foto HSG adalah pemeriksaan imaging
pada
Urethra
dan
Radiodiagnostik Vesica
urinaria
menggunakan zat kontras dengan pesawat Sinar – X Prosedur
Radiodiagnostik. - Persiapan alat sama dengan persiapan pada imejing radiodiagnostik pada umumnya, zat kontras, sarung tangan steril, kassa steril, jelly steril,
plester,
kateter
urethra
steril
atau
laxan
sup
-
abocath. Persiapan
-
sebelum pemeriksaan selanjutnya BAB. Peralatan yang tidak harus steril: Bengkok,
-
lampu penerang. Pasien tidur terlentang
pasien
dimasukan
diatas
meja
pemeriksaan selanjutnya kateter dimasukkan -
melalui orificium urethra dandifiksasi. Media kontras sejumlah 10 – 20 ml dimasukkan
-
9fase Urethra). Pemotretan dilakukan
bersamaan
dengan
masuknya media kontras. Dilakukan foto AP, -
Oblique kanan kiri. Pada fase Cystografi kateter masuk kedalam Vesica Urinaria, media kontras masuk dengan konsentrasi 30 – 60% sampai penuh (total
-
volume 150 – 200 ml). Dilakukan pemotretan AP, Oblique kiri kanan.