Kedaulatan Negara 1. Pengertian Kedaulatan Istilah kedaulatan berasal dari bahasa Arab, “daulah” atau “daulat” yang artinya kekuasaan atau pemerintahan. Dalam bahasa Latin menggunakan kata supremus dan bahasa Inggris “sovereignty” yang berarti tertinggi. Jadi, kedaulatan adalah kekuasaan tertinggi dalam suatu negara. Orang yang pertama kali mengemukakan istilah kedaulatan adalah Jean Bodin sehingga dikenal sebagai Bapak Teori Kedaulatan. Kedaulatan mempunyai dua pengertian atau ruang lingkup, yaitu: 1) Kedaulatan ke dalam (intern): kedaulatan suatu negara untuk mengatur kepentingan rakyatnya tanpa campur tangan negara lain. 2) Kedaulatan ke luar (ekstern): kedaulatan suatu negara mengadakan hubungan atau kerja sama dengan negara lain untuk kepentingan bangsa dan negara. 2. Sifat kedaulatan: Permanen: kedaulatan tetap ada selama negara berdiri. Asli: kedaulatan itu tidak berasal dari kekuasaan yang lebih tinggi. Tidak dapat dibagi-bagi/utuh: kedaulatan merupakan satu-satunya kekuasaan tertinggi dalam suatu negara. Tidak terbatas/absolute/mutlak: tidak dibatasi oleh siapapun. 3. Teori Kedaulatan No. Teori Pengertian Tokoh Penganut 1. Kedaulatan Kekuasaan tertinggi suatu Thomas Raja-raja Tuhan negara berasal dari Tuhan. Aquinas, zaman Hindu Rakyat harus taat pada Augustinus, di Jawa, kaisar penguasa dan bertindak atas Friedrich di Jepang, nama Tuhan. Julius Sthal, kaisar Cina. Marsilius. 2. Kedaulatan Yang memiliki kekuasaan Machiavelli Raja-raja raja adalah raja atau penguasa. zaman Hindu Raja adalah wakil Tuhan di Jawa, kaisar yang berkuasa atas nama di Jepang. Tuhan. Dan kehendak suatu negara pada dasarnya adalah kehendak raja. 3. Kedaulatan Negaralah yang memegang George Jerman dan negara kekuasaan tertinggi karena Jelliuch, Paul Italia negara merupakan sesuatu Laband yang abstrak. Segala hukum berasal dari negara. 4. Kedaulatan Kekuasaan tertinggi berada J.J Rosseau, Inggris, AS, rakyat di tangan rakyat. Kedaulatan John Locke, Malaysia, berasal dari rakyat, oleh Montesqueiu Indonesia rakyat dan untuk rakyat. Kewenangan dilimpahkan oleh wakil rakyat. 5. Kedaulatan Kedaulatan berada pada Hugo de Inggris, AS, hukum hukum itu sendiri. Penguasa Groot, H. Malaysia, dan rakyat tunduk pada Krabbe, Indonesia hukum negara. Immanuel Kant, Leon Dugult.